Merencanakan perjalanan ke Jerman bisa bikin bingung karena banyak destinasi menarik dan transportasi yang beragam. Kalau kamu cari itinerary Germany yang lengkap dan praktis, artikel ini jawab semua kebutuhanmu. Mulai dari cara menuju tempat wisata, jam operasional, harga tiket, sampai rekomendasi kuliner terdekat dan tips transportasi, semua ada di sini. Jadi, kamu bisa hemat waktu riset dan langsung siap berangkat dengan rencana matang.
Ikonik Wajib di Jerman
Kota Besar & Landmark Utama
- Berlin – Gerbang Brandenburg & Museum Island
Ibu kota Jerman yang penuh sejarah, dengan landmark seperti Gerbang Brandenburg dan Museum Island yang wajib dikunjungi.
Cara ke Sana: Bandara Berlin Brandenburg (BER), lalu naik S-Bahn atau bus ke pusat kota.
Jam operasional: Museum Island buka 10.00–18.00, Gerbang Brandenburg selalu terbuka.
Harga tiket: Museum Island sekitar €19, Gerbang Brandenburg gratis.
Aktivitas utama: Tur sejarah, museum, foto landmark.
Fasilitas: Toilet umum, akses difabel, Wi-Fi di museum.
Nearby spot: Checkpoint Charlie, Alexanderplatz.
Penginapan: Banyak hotel dan hostel di Mitte.
- Munich – Marienplatz & Oktoberfest
Kota budaya Bavaria dengan pusat kota Marienplatz dan festival bir terbesar dunia, Oktoberfest.
Cara ke Sana: Bandara Munich (MUC), kereta S-Bahn ke pusat kota.
Jam operasional: Marienplatz selalu terbuka, Oktoberfest biasanya akhir September–awal Oktober.
Harga tiket: Gratis untuk area kota, tiket masuk Oktoberfest tergantung acara.
Aktivitas utama: Wisata kota, festival bir, museum.
Fasilitas: Parkir, toilet, Wi-Fi di area wisata.
Nearby spot: English Garden, Nymphenburg Palace.
Ilustrasi “itinerary germany” from storiesbysoumya.com Penginapan: Hotel dan guesthouse di pusat kota.
- Neuschwanstein Castle – Kastil Dongeng Bavaria
Kastil ikonik yang menginspirasi kastil Disney, terletak di pegunungan Bavaria.
Cara ke Sana: Dari Munich naik kereta ke Füssen, lanjut bus ke kastil.
Jam operasional: 9.00–18.00 (April–Oktober), 10.00–16.00 (November–Maret).
Harga tiket: Dewasa €17, anak-anak diskon.
Aktivitas utama: Tur kastil, hiking sekitar kastil.
Fasilitas: Parkir, toilet, kafe, akses difabel terbatas.
Nearby spot: Hohenschwangau Castle, Füssen town.
Penginapan: Hotel di Füssen atau Reutte.
- Cologne – Katedral Cologne & Rhine River
Kota di tepi Sungai Rhine dengan katedral Gothic terbesar dan pemandangan sungai yang indah.
Cara ke Sana: Bandara Cologne Bonn (CGN), kereta ke pusat kota.
Jam operasional: Katedral buka 6.00–19.30, area sungai bebas akses.
Harga tiket: Katedral gratis, menara €5.
Aktivitas utama: Wisata sejarah, naik kapal sungai, kuliner lokal.
Fasilitas: Toilet, parkir, akses difabel.
Nearby spot: Museum Ludwig, Hohenzollern Bridge.
Ilustrasi “itinerary germany” from germanyfootsteps.com Penginapan: Hotel di pusat kota.
- Black Forest – Alam & Tradisi
Hutan lebat dengan desa tradisional, air terjun, dan kuliner khas seperti Black Forest Cake.
Cara ke Sana: Kereta ke Freiburg atau Baden-Baden, lanjut bus ke desa-desa.
Jam operasional: Terbuka 24 jam, beberapa museum buka 9.00–17.00.
Harga tiket: Gratis untuk alam, museum sekitar €5–10.
Aktivitas utama: Hiking, spa, kuliner, kunjungan desa.
Fasilitas: Parkir, toilet, mushola di kota besar.
Nearby spot: Triberg Waterfalls, Lake Titisee.
Penginapan: Penginapan tradisional dan hotel di Freiburg.
Tips singkat: Jangan lupa cek cuaca sebelum hiking, dan pesan tiket kastil Neuschwanstein jauh hari.
Hidden Gem & Destinasi Alam
Desa & Kota Kecil yang Memikat
- Rothenburg ob der Tauber – Kota Abad Pertengahan
Kota kecil dengan arsitektur abad pertengahan yang terawat, cocok untuk foto dan jalan santai.
Cara ke Sana: Kereta ke Rothenburg ob der Tauber dari Nürnberg atau Munich.
Jam operasional: Kota terbuka 24 jam, museum buka 10.00–17.00.
Harga tiket: Museum sekitar €7, kota gratis.
Aktivitas utama: Tur kota, museum, kuliner lokal.
Fasilitas: Toilet umum, parkir, akses difabel terbatas.
Ilustrasi “itinerary germany” from i.pinimg.com Nearby spot: Dinkelsbühl, Würzburg.
Penginapan: Guesthouse dan hotel kecil di pusat kota.
- Monschau – Desa Sungai yang Memesona
Desa kecil di perbatasan Belgia dengan rumah setengah kayu dan suasana tenang.
Cara ke Sana: Kereta ke Aachen, lanjut bus ke Monschau.
Jam operasional: Terbuka 24 jam, toko dan kafe buka 9.00–18.00.
Harga tiket: Gratis.
Aktivitas utama: Jalan santai, foto, kuliner kafe.
Fasilitas: Toilet umum, parkir terbatas.
Nearby spot: Eifel National Park.
Penginapan: Penginapan tradisional dan B&B.
- Berchtesgaden National Park – Alam Pegunungan
Taman nasional dengan danau jernih, pegunungan, dan jalur hiking spektakuler.
Cara ke Sana: Kereta ke Berchtesgaden dari Munich, lanjut bus ke taman.
Jam operasional: Terbuka sepanjang tahun, pusat pengunjung 9.00–17.00.
Harga tiket: Gratis, beberapa tur berbayar.
Aktivitas utama: Hiking, naik perahu di Königssee, spa.
Fasilitas: Toilet, parkir, mushola di area pengunjung.
Ilustrasi “itinerary germany” from i.pinimg.com Nearby spot: Eagle’s Nest, Salzburg (Austria).
Penginapan: Hotel dan guesthouse di Berchtesgaden.
- Heidelberg – Kota Romantis dengan Kastil
Kota universitas dengan kastil di bukit dan suasana romantis di tepi Sungai Neckar.
Cara ke Sana: Kereta dari Frankfurt atau Stuttgart.
Jam operasional: Kastil buka 9.00–18.00, kota terbuka 24 jam.
Harga tiket: Kastil €8, kota gratis.
Aktivitas utama: Tur kastil, jalan kaki di Old Town, kuliner.
Fasilitas: Toilet, parkir, Wi-Fi di area wisata.
Nearby spot: Philosophenweg, Universitas Heidelberg.
Penginapan: Hotel dan hostel di pusat kota.
- Franconia – Wisata Budaya & Alam
Wilayah di Bavaria utara dengan kota bersejarah, pemandangan alam, dan tradisi bir khas.
Cara ke Sana: Kereta ke Bamberg atau Würzburg.
Jam operasional: Kota dan alam terbuka 24 jam, museum buka 10.00–17.00.
Harga tiket: Museum sekitar €5–10, alam gratis.
Aktivitas utama: Wisata kota, kuliner bir, hiking.
Fasilitas: Toilet, parkir, Wi-Fi di kota.
Ilustrasi “itinerary germany” from cdn.kimkim.com Nearby spot: Nuremberg, Rothenburg.
Penginapan: Hotel dan guesthouse di kota.
Tips singkat: Gunakan kereta regional untuk akses mudah ke desa dan kota kecil, dan bawa pakaian hangat untuk daerah pegunungan.
Transportasi & Tips Perjalanan
Transportasi Umum di Jerman
- Deutsche Bahn (DB): Jaringan kereta nasional yang menghubungkan kota besar dan kecil dengan kereta cepat ICE, IC, dan regional. Pesan tiket lebih awal untuk harga terbaik.
- Kereta Regional: Cocok untuk menjelajah kota kecil dan daerah pedesaan, biasanya lebih murah dan sering tersedia tiket harian.
- S-Bahn dan U-Bahn: Kereta lokal di kota besar seperti Berlin, Munich, dan Hamburg, mudah digunakan untuk wisata dalam kota.
- Bus Antar Kota: Alternatif murah untuk kereta, dengan jaringan luas dan kenyamanan yang cukup baik.
- Sewa Mobil: Ideal untuk menjelajah daerah pegunungan dan desa terpencil seperti Black Forest dan Bavarian Alps.
- Transportasi Bandara: Hampir semua bandara utama terhubung dengan kereta atau bus ke pusat kota.
- Tips Pesan Tiket: Gunakan aplikasi Omio atau situs resmi Deutsche Bahn untuk membandingkan harga dan jadwal.
- Pass Kereta: Eurail Pass atau German Rail Pass cocok untuk perjalanan fleksibel dan hemat biaya.
- Waktu Terbaik Berkunjung: Musim semi dan musim gugur untuk cuaca nyaman dan keramaian lebih sedikit.
- Perhatikan Jam Operasional: Beberapa atraksi tutup lebih awal di hari Minggu dan hari libur nasional.
Tips Praktis
- Selalu cek jadwal dan harga tiket terbaru di situs resmi sebelum berangkat.
- Gunakan aplikasi transportasi lokal untuk info real-time dan navigasi.
- Bawa adaptor listrik tipe F untuk perangkat elektronikmu.
- Siapkan uang tunai Euro untuk pembelian kecil di tempat yang tidak menerima kartu.
- Pelajari beberapa frasa dasar bahasa Jerman untuk kemudahan komunikasi.
FAQ
Berapa lama waktu ideal untuk itinerary Germany?
Idealnya 10–21 hari agar bisa mengunjungi kota besar, kastil, dan destinasi alam utama dengan nyaman.
Bagaimana cara terbaik berkeliling Jerman?
Kereta Deutsche Bahn sangat efisien dan nyaman, didukung dengan jaringan bus dan transportasi lokal yang lengkap.
Apakah perlu reservasi tiket kastil Neuschwanstein?
Ya, sangat disarankan memesan tiket online jauh hari untuk menghindari kehabisan dan antre panjang.
Apakah Jerman ramah untuk traveler keluarga?
Ya, banyak destinasi dan fasilitas ramah anak, termasuk taman, museum interaktif, dan transportasi yang mudah diakses.
Kapan waktu terbaik mengunjungi Jerman?
Musim semi (April–Juni) dan musim gugur (September–Oktober) menawarkan cuaca nyaman dan keramaian lebih sedikit.
Tips Tambahan/Bonus
- Personalisasi itinerary sesuai minat: fokus sejarah, alam, atau kuliner.
- Gunakan pagi hari untuk destinasi outdoor agar lebih nyaman dan sepi.
- Coba kuliner lokal di pasar tradisional untuk pengalaman autentik.
- Manfaatkan city pass untuk hemat tiket masuk dan transportasi di kota besar.
- Siapkan aplikasi peta offline untuk jaga-jaga sinyal buruk.
- Jangan lupa cek event lokal seperti festival atau pasar malam yang bisa menambah pengalaman seru.
Dengan itinerary Germany ini, kamu bisa menikmati perjalanan yang lengkap dan praktis tanpa harus bolak-balik cari info. Pilih rute dan destinasi sesuai gaya liburanmu, dan nikmati pengalaman tak terlupakan di negeri penuh sejarah dan keindahan ini.
Terakhir diperbarui: Juni 2025. Semua informasi di atas dikutip dan dikurasi dari sumber terpercaya seperti Rick Steves, Happy to Wander, Klook, dan Eurail. Harga dan jam operasional bisa berubah, cek info terbaru di situs resmi sebelum berangkat.